Menjaga kesehatan harus dimulai dari diri sendiri. Mental yang hancur, tak hanya akan berdampak buruk pada kesehatan, tapi juga dapat menyebabkan berbagai gangguan emosional dan mental (nervous breakdown).
Berbagai cara ini dapat Anda lakukan untuk memperbaiki dan menjaga kesehatan mental Anda.
1. Miliki Pola Hidup Sehat
Pola hidup yang sehat terdiri dari pola makan sehat dan aktivitas fisik teratur, yang tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tapi juga mental.
2. Kelola Stres dengan Baik
Stres merupakan bagian dari hidup, dan dalam batas yang wajar dibutuhkan, misalnya dalam mengejar deadline atau target. Namun, stres yang berlebihan dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan gangguan kecemasan, yang berdampak buruk bagi kesehatan.
Kenali stres yang dapat dihindari dan tidak dapat dihindari. Persiapkan diri untuk menghadapi stres dengan cara-cara yang lebih sehat. Anda dapat mempelajari teknik-teknik meredakan stres, seperti yoga, meditasi, teknik pernapasan, dan relaksasi.
3. Cukup Beristirahat
Luangkan waktu untuk beristirahat di tengah pekerjaan dan aktivitas, agar Anda tidak merasa lelah berlebihan (burnout). Misalnya, memanfaatkan waktu makan siang di kantor untuk bersantai, pergi berlibur di akhir pekan, atau mengambil cuti beberapa hari setelah tugas-tugas diselesaikan.
Perubahan rutinitas dan pergantian suasana juga dapat membantu memperbaiki kesehatan mental. Misalnya, berjalan-jalan di taman atau berolahraga ringan saat istirahat di kantor.
Pastikan Anda juga cukup tidur di jam yang teratur. Kualitas tidur yang baik dapat memperbaiki kesehatan mental dan membuat Anda lebih fokus saat bangun.
4. Tetap Terhubung dengan Orang Lain
Pertahankan hubungan yang baik dengan keluarga dan orang-orang di sekitar Anda. Kualitas hubungan yang baik dengan orang lain dapat memperkaya kehidupan kita, serta memberi rasa bahagia sejahtera.
Melakukan hal yang bermanfaat bagi orang lain juga dapat membuat kita merasa dibutuhkan dan dihargai, serta meningkatkan kepercayaan diri. Penelitian menunjukkan, membantu orang lain memiliki efek positif pada perasaan dan bagaimana kita memandang diri sendiri.
5. Sediakan Waktu untuk Diri Sendiri
Lakukan hal-hal yang disukai atau hobi di waktu pribadi Anda, seperti membaca buku, bermain musik, membuat kerajinan tangan, melukis, atau bermain dengan binatang peliharaan. Sediakan waktu untuk melakukan perawatan diri (self-care) atau refleksi diri, agar mental Anda segar kembali.
6. Menerima Diri dan Menetapkan Tujuan yang Realistis
Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jika kita dapat menerima diri sendiri dan berpikir positif, kita akan memiliki harga diri yang baik, dan lebih mampu menghadapi kesulitan hidup.
Mengenali kelebihan kita akan membuat kita mampu fokus mengerjakan apa yang dapat kita lakukan dengan baik, menjelajahi tempat-tempat baru, serta menambah teman baru.
Sebaliknya, menerima kekurangan dan kelemahan diri sendiri membuat kita lebih berani belajar hal yang baru, serta menetapkan tujuan yang lebih realistis. Jika ada hal yang ingin kita ubah, jalani langkah-langkah menuju perubahan itu secara bertahap hingga tercapai
7. Cari Hal-hal Yang Patut Disyukuri
Rasa bersyukur dapat meningkatkan kesejahteraan, kebahagiaan, dan kualitas kesehatan mental kita. Temukan hal-hal yang patut kita syukuri setiap hari, dan nikmati perasaan tersebut. Tuliskan dalam jurnal atau camkan dalam hati Anda.
8. Hindari Alkohol, Rokok, dan Obat Terlarang
Sebagian orang berupaya untuk mengatasi stres, kecemasan, dan keresahan yang dirasakannya dengan cara-cara tidak sehat, seperti merokok, minum minuman beralkohol atau menggunakan obat-obatan terlarang (NAPZA).
9. Bicarakan Perasaanmu
Membuka diri terhadap orang lain merupakan salah satu cara untuk menghadapi masalah yang sedang Anda alami. Bicarakan secara terbuka, agar Anda merasa didengar, didukung dan tidak sendirian menghadapinya. Hal ini merupakan cara untuk merawat kesehatan dan kesejahteraan mental.
10. Minta Bantuan
Jika beban perasaan yang Anda alami sudah terlalu berlebihan dan Anda tidak bisa menghadapinya sendirian, mintalah bantuan dengan cara:
- Bergabung dengan kelompok dukungan (support group) orang-orang yang dapat membantu Anda melakukan perubahan cara berpikir dan perilaku.
- Mencari tenaga ahli profesional, seperti psikolog atau konselor, untuk membantu mengelola perasaan dan memperbaiki mental Anda.
- Mendatangi layanan setempat terkait masalah yang sedang Anda hadapi, seperti bantuan hukum, keuangan dan lain sebagainya.
Mental ku mood" an
ReplyDelete